Friday, February 27, 2015

Nama / NIM : Pande Nengah Purnawan / 1404505064
Jurusan / Fakultas / Universitas : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah : Pemrograman Berorientasi Objek (B)
Dosen : I Putu Agus Eka Pratama, ST MT

Pengenalan Java - OOP

"Kali ini saya akan membahas sedikit mengenai Java menurut beberapa referensi yang sudah saya baca sebelumnya"

Pengertian Java

Java adalah bahasa pemrograman berorientasi objek murni yang dibuat berdasarkan kemampuan-kemampuan terbaik bahasa pemrograman objek sebelumnya (C++, Ada, Simula). Java diciptakan oleh James Gosling, developer dari Sun Microsystems pada tahun 1991.



Karakteristik dari Java sendiri antara lain sebagai berikut.
  • Sederhana (Simple)
  • Berorientasi Objek (Object Oriented)
  • Terdistribusi (Distributed)
  • Interpreted – Robust
  • Aman (Secure)
  • Architecture Neutral
  • Portable
  • Performance
  • Multithreaded
  • Dinamis
Sedangkan macam-macam Java 2 Software Developer Kit (J2SDK) antara lain sebagai berikut.
  • J2SE (Java 2 Standard Edition); Java 2 Standard Edition mencakup core dari bahasa pemrograman Java, memuat library­library inti yang dibutuhkan seperti IO, Networking dan JDBC.
  • J2EE (Java 2 Enterprise Edition); Java 2 Enterprise Edition adalah pengembangan Java untuk solusi enterprise, mulai dari aplikasi berbasis Web dengan Servlet dan JSP, aplikasi terdistribusi dengan EJB, sebagaimana aplikasi integrasi enterprise seperti Web Service.
  • J2ME (Java 2 Micro Edition); Java 2 Micro Edition adalah pengembangan Java untuk mobile device, seperti handphone, pocket PC dan PDA. Pengembangan ke arah mobile device ini menuntut Java untuk beradaptasi dengan mesin yang terbatas dalam memory dan processor.
Cara kerja Java dapat digambarkan sebagai berikut.


Java mempunyai platform yaitu sebagai berikut.
  • Java Virtual Machine (Java VM)
  • Java Application Programming Interface (Java API)
Aplikasi-aplikasi java antara lain sebagai berikut.
  • Stand alone
  • Applets
  • Aplikasi berbasis Windows (GUI)
  • Java Servlet
  • Java Server Pages (JSP)
  • Java Beans dan Enterprise Java Beans
  • Java Micro Edition

Konsep OOP (Object Oriented Programming)

Konsep dasar berorientasi objek atau Objek Oriented Programming (OOP) adalah inti dari pemrograman Java. Dasar pemrograman objek pada pemrograman Java, antara lainsebagai berikut.

1. Objek

Object Oriented Programming (OOP) merupakan konsep pemrograman objek yang memiliki atribut dan fungsi yang digunakan untuk melakukan manipulasi terhadap atribut tersebut. Dalam OOP, objek dibagi-bagi menjadi objek-objek yang lebih kecil lagi. Kemampuan untuk mengkombinasikan obyek-obyek ini merupakan aspek terumum dalam OOP. OOP menyediakan beberapa konsep dan fitur untuk membuat dan menggunakan obyek lebih mudah dan lebih fleksibel.
Dalam pengertiannya, objek merupakan sesuatu benda, baik yang nyata maupun yang tidak (sesuatu yang kita bayangkan). Sebuah objek memiliki atribut dan perilaku. Atribut menyatakan kondisi yang ada/melekat pada objek, sedangkan perilaku menyatakan sekumpulan aksi yang dapat dilakukan oleh obyek. Sebagai contoh, sebuah mobil memiliki atribut berupa roda, kecepatan, klakson dan sebagainya. Sedangkan perilakunya meliputi berbelok, mengerem, mundur dan lain-lain. Sama seperti dalam kehidupan nyata, dalam OOP setiap objek dimodelkan ke dalam sebuah program. Dalam OOP, atribut derelasikan sebagai variable serta perilaku sebagai fungsi (method).

2. Kelas

Kelas merupakan fitur terpenting dalam OOP. Objek didefinisikan dengan sebuah kelas. Kelas merupakan model (blue print) yang digunakan untuk menciptakan sebuah objek. Analoginya seperti blue print pada pembuatan mobil yang dibuat oleh desainer (perancang mobil). Setiap mobil memiliki karakteristik yang sama. Blue print ini menggambarkan semua karakteristik yang dimiliki oleh mobil, seperti pintu, setir, knalpot, klakson, saluran transmisi, dan sebagainya. Dengan blue print ini maka banyak mobil yang dapat dibuat. Dari blue print yang ada dapat dibuat mobil-mobil yang berbeda, misalnya dalam hal bahan yang digunakan, jumlah roda, posisi setir, dan sebagainya. Tetapi mereka tetap dikatakan memiliki karakteristik yang sama.

Sama dengan kenyataan sehari-hari, dalam OOP, ini merupakan hal yang biasa bahwa objek dengan jenis sama memiliki karakteristik yang sama. Sebagai contoh tadi, obyek mobil memiliki beberapa variable yang menyatakan atribut dari mobil dan implementasinya dari fungsi (method) menyatakan perilaku dari mobil tersebut. Pada saat instance dari kelas dibuat, maka variable yang dideklarasikan akan disimpan di memori. Variabel tersebut kemudian akan dimodifikasi dengan menggunakan method yang disediakan.

3. Enkapsulasi (Encapsulation)

Enkapsulasi merupakan proses pembungkusan data dan method yang menyusun suatu kelas dan menyembunyikan dari luar sehingga kelas dapat dipandang sebagi suatu modul. Dalam pemrograman hal ini dikenal dengan Information Hiding. Layaknya seperti kapsul obat yang berfungsi untuk “membungkus” serbuk obat menjadi suatu modul obat kapsul.

4. Pewarisan (Inheritance)

Inheritance adalah proses pewarisan data dan method dari suatu kelas kepada kelas lain. Kelas yang mewariskan disebut Kelas Super dan kelas yang diwariskan disebut Subkelas.

Pengimplementasian Java

1. Pendidikan

Salah satu penerapan Java adalah dalam pendidikan. Contohnya adalah pengembangan aplikasi m­learning berbasis J2ME untuk mata pelajaran Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI). Pengembangan aplikasi m­learning dengan J2ME menjadikan aplikasi ini dapat dijalankan di semua platform handphone yang mendukung Java MIDP 2.0 dan CLDC 1 .0. Aplikasi dibuat menjadi dua versi, yaitu versi Alfanumerik untuk jenis handphone dengan keypad Alfanumerik dan versi Qwerty untuk jenis handphone dengan keypad Qwerty. Eksperimen menggunakan aplikasi m­learning ini dalam pembelajaran terdiri dari dua tahap, yaitu tahap perencanaan pembelajaran dalam bentuk penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan tahap pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan RPP.

2. Mcommerce

Ecommerce lebih identik dengan transaksi jualbeli barang dan jasa secara online, online shop, dan bisnis lain yang dilakukan melalui internet. Transaksi bisa berupa B2B (Business to Business) maupun B2C (Business to Customer). ECommerce tidak hanya dilakukan di dalam browser namun juga dilakukan di dalam perangkat mobile yang biasa disebut dengan mobile commerce. Mobile Commerce biasa menggunakan aplikasi berbasis java dalam penerapannya, bahkan browser pada mobile juga banyak yang menggunakan platform java missal yang banyak digunakan adalah Opera Mini.

Jumlah pengguna ponsel pada umumnya lebih banyak ketimbang pengguna internet melalui PC/laptop sehingga pelanggan melalui ponsel lebih banyak bisa dijangkau daripada pengguna yang tidak menggunakan ponsel. Dengan banyaknya pengguna ponsel ini maka semakin besar peluang untuk pengguna ponsel melakukan transaksi jika ponsel mereka bisa bisa digunakan untuk ECommerce, maka m-commerce semakin banyak dikembangkan karena potensinya yang cukup besar. Contoh aplikasi telah dikembangkan adalah mobile banking, aplikasi untuk transaksi saham, pelelangan barang dan lain sebagainya. Namun pengembangan aplikasi ini tidak terlepas dengan keamanan yang didukung oleh aplikasi tersebut. Oleh karena itu platform yang banyak digunakan adalah WAP dan Java ME baik melalui teknologi seperti Circuit Switched Data (CSD) atau General Packet Radio Service (GPRS).

3. Social Networking

Manusia merupakan makhluk social yang membutuhkan interaksi dengan sesama. Dengan bahasa Java dimungkinkan untuk membuat aplikasi social networking yang memenuhi kebutuhan user dalam berinteraksi melalui device (tanpa suara tentunya).

Contoh terbaru adalah kerjasama antara Facebook dan Snaptu dalam menghasilkan sebuah aplikasi berbasis java. Konsepnya akan seperti Facebook Zero. Pengguna akan bisa mempergunakan aplikasi ini secara gratis 90 hari tanpa perlu dibebani data akses. Namun karena gratis maka hanya bisa dipergunakan di operator yang bekerjasama dengan Facebook. Layanan ini baru tersedia di beberapa negara. Sayangnya operator di Indonesia belum ada yang mendukung layanan ini. Aplikasi ini mirip dengan Facebook di Snaptu sebelumnya. Bisa untuk update status, komentar, melihat foto dan lain-lain.

3. Games

Penerapan Java pada games saat ini sudah sangat luas, terutama pada ponsel dan android. Game java dapat diunduh dimana saja dan sebagian telah mendukung grafis 3D. Dengan dukungan J2ME pada ponsel memungkinkan game berbasis java dan mesin virtual Dalvik pada Android.


Daftar Pustaka


  1. Ananta. 2011. Penerapan Bahasa Pemrograman Java di Masa Sekarang. Diakses melalui: https://anantakun.wordpress.com/2011/03/03/penerapan­bahasa­pemrograman­java­di­masa­sekarang/ pada tanggal 27 Februari 2015.
  2. Anonim. Materi Dasar Komputer dan Pemrograman. Diakses melalui: http://blog.trisakti.ac.id/labkomputer/files/2010/05/MODULDKP.pdf pada tanggal 27 Februari 2015.
  3. Noviyanto. Pengenalan Bahasa Pemrograman Java. Diakses melalui: http://merlindriati.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/34028/1_Pengenalan_Java.pdf pada tanggal 27 Februari 2015.
  4. Siti, Uun Khoiriyah. 2013. Bahasa Pemrograman Java. Semarang: Universitas Negeri Semarang. Diakses melalui: http://septia­lutfi­1102412076­03.blogspot.com/2013/10/bahasa­pemrograman­java.html pada tanggal 27 Februari 2015.

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter! Look at me on Facebook!